Meningkatkan Kualitas Pengawasan Untuk Memperkuat Sistem Pemilu Yang Demokratis dan Integritas

SUKOHARJO - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sukoharjo menggelar Konsolidasi Pengawasan Tahapan Pemilu, Bawaslu Kabupaten Sukoharjo bersama Pengawas Ad Hoc di Hotel Tosan Solo Baru yang dilaksanakan pada hari Selasa, 13 Desember 2022.

Pelaksanaan Konsolidasi tersebut sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan Pemilu untuk kepentingan pemilih dan seluruh pemangku kepentingan yang berkepastian hukum, efektif, efisien, aksesibel dan terbuka.

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Masykurudun Hafidz CEO CM Management sebagai Narasumber, dalam kesempatan ini ia menyampaikan terkait dengan Kualitas Pengawasan Untuk Integritas Pemilu.

“Yang dimaksud dengan kualitas pengawasan ialah seseorang yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam melaksanakan tugas, pokok dan fungsi pencegahan, penindakan dan penyelesaian sengketa, memiliki etika melayani, membuka diri dan berkolaborasi dengan siapapun, menjaga dari sikap dan tindakan yang dapat mengurangi kualitas dan integritas pemilu”. Ujarnya

Ia juga mengatakan isu khusus terkait dengan Netralitas ASN, TNI, POLRI, Politik Identitas, Politik Uang, Ujaran Kebencian, SARA, Media Sosial masih kerap menjadi persoalan disetiap pemilihan umum.

Proses untuk mencapai kualitas pengawasan untuk integritas pemilu diperlukan 3 (tiga) hal yaitu pencegahan, pengawasan, dan penindakan.

Pencegahan dilakukan dengan berkoordinasi antar lembaga, pembuatan posko dan sosialisasi. Untuk Pengawasan dilakukan dengan Pengawasan Kinerja, Pengawasan Dokumen (materi-obyek), Pengawasan Sistem Informasi (sarana-obyek). Selanjutnya penindakan hukum diantaranya Penanganan Pelanggaran (Administrasi, Pidana), Penyelesaian Sengketa (Kerugian, Pemenuhan Hak, Subtansi Syarat).

Penulis : Nugroho Budi Kisdiyanto