Lompat ke isi utama

Berita

Jagongan Demokrasi #1 : Bawaslu dan Keadilan Pemilu

Sukoharjo – Pada hari Sabtu tanggal 10 April 2021 Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Sukoharjo selenggarakan “Jagongan Demokrasi” sebagai wujud sosialisasi pengetahuan kepemiluan kepada masyarakat.

Jagongan Demokrasi edisi pertama ini diselenggarakan di Rumah Budaya Omah Simbah, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo. Diskusi kepemiluan yang dikemas santai ini dibuka dengan sambutan oleh Bambang Muryanto, Ketua Bawaslu Kabupaten Sukoharjo.

Dalam sambutannya Bambang menyampaikan bahwa acara ini dilaksanakan untuk mensosialisasikan terkait dengan pelaksanaan pemilu maupun pemilihan dan hal baru terkait sengketa proses pemilu maupun pemilihan. Kegiatan Jagongan Demokrasi  ini dikemas dengan diskusi santai. Bambang berharap diskusi ini bisa memberikan pencerahan baru terkait pemilu maupun pemilihan.

Kemudian dilanjutkan diskusi dengan tema “Bawaslu dan Keadilan Pemilu” yang dipandu oleh Eko Budiyanto, Kordiv Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten Sukoharjo, sedangkan Narasumber diisi oleh Suparji Ahmad, Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas Al-Azhar Indonesia, Rahmat Bagja Komisioner Bawaslu RI, dan Heru Cahyono Komisioner Bawaslu Provinsi Jawa Tengah.

Supardji menyampaikan “agar Bawaslu itu benar – benar memiliki peran nyata dalam konteks mewujudkan Pemilu harus ada sebuah Political Will, Political Komitmen dan Political Action”. Sebagai orang luar Bawaslu Supardji berharap Bawaslu memiliki pengakuan dihati masyarakat, oleh karenanya buatlah sebuah sejarah, karya monumental yang betul-betul diakui masyarakat dan hadir dalam  menciptakan Keadilan Pemilu.

Pemilu 2024 sudah didepan mata, pada kesempatannya Rahmad Bagja sebagai Narasumber menyampaikan Bawaslu harus menyiapkan seluruh proses, kesiapan infrastruktur dan Sumber Daya Manusia, kemudian bagaimana evaluasi kita terhadap Pemilu 2019 dan Pemilihan 2020.

Selanjutnya dalam kesempatan yang sama Heru Cahyono menyampaikan Pemilu itu agar berkualitas dengan melibatkan Publik dan mengupayakan pelanggaran dalam pemilu itu minim.

Kegiatan Jagongan Demokrasi ini dihadiri oleh Masyarakat Mojolaban, Organisasi Mahasiswa Kabupaten Sukoharjo, dan mantan pengawas diwilayah Kecamatan Mojolaban dengan memperhatikan protokol Kesehatan. Rahmat Bagja berharap kegiatan ini terus berlanjut mengundang para tokoh masyarakat dan mantan pengawas untuk mendiskusikan dan mengisi kekurangan-kekurangan ketika melaksanakan tugas dalam pelaksanaan Pemilu kedepan.

Tag
Berita
Sosialisasi