Bawaslu Sukoharjo Gelar FGD Dengan Lintas Aktifis

Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) Kabupaten Sukoharjo menyelenggarakan Forum Grup Discusion (FGD) dengan Forum Lintas Aktifis di Rumah Makan Anugrah Sukoharjo. Kamis, 14 Maret 2019. Kegiatan FGD merupakan salah satu Program Bawaslu Sukoharjo.

Kegiatan ini turut dihadiri Pengurus Partai Politik Peserta Pemilu Tahun 2019, Budayawan Sukoharjo, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Komunitas Omah Tulis serta Penggiat Pemilu di Kab. Sukoharjo.

Ketua Bawaslu kab. Sukoharjo dalam sambutannya FGD diselenggarakan sebagai upaya pemahaman terkait tugas pengawasan pada penyelenggaraan Pemilu tahun 2019 sehingga diharapkan peserta yang hadir menjadi mitra Bawaslu Kab. Sukoharjo untuk menyampaikan kepada masyarakat luas demi terwujudnya Pemilu damai, kondusif serta berkwalitas.

Bambang mengajak demi menciptakan Pemilu di Kab. Sukoharjo kondusif dan aman untuk melakukan gerakan menolak politik uang, tidak menyebarkan berita bohong (Hoax) dan tidak melakukan ujaran kebencian (Black Campaign). Ujar bambang

Sementara Kepolisian Resort (Polres) Sukoharjo yang dihadiri oleh Supriono mengatakan seluruh tahapan pemilu Polres Sukoharjo selalu mengawal /mengamankan kegiatannya. Salah satunya dengan penugasan anggota sebagai petugas LO (Liasson Officer)/ pehubung Partai Politik dan Penyelenggara Pemilu (KPU dan  Bawaslu),  sebagai salah satu upaya untuk melakukan pencegahan agar tidak muncul  baik pelanggaran administrasi maupun pelanggaran tindak pidana pemilu.

Bawaslu Kab. Sukoharjo melakukan Foto bareng dengan Forum Lintas Aktifis. Kamis, 14 Maret 2019

Dalam acara FGD yang di moderatori  oleh Mulat Bayu Aji menyampaikan “Penyelenggaraan Pemilu 2019 merupakan penyelenggaraan pemilu Indonesia yang paling rumit yaitu penyelenggaraan Pemilu Legislatif bersamaan Pemilu Presiden. Perlu suatu sinergitas dari semua Stake Holder untuk mewujudkan Pemilu yang berintegritas”.

Bawaslu Sukoharjo terus akan melaksanakan berbagai upaya untuk mencapai tujuan tersebut, salah satunya merangkul para Aktivis di Kab Sukoharjo dalam rangka ikut melakukan Pengawasan dalam pemilu 2019.

Hal ini merupakan salah satu langkah aktif melibatkan Masyarakat untuk berperan secara mandiri dalam pengawasan pemilu sekaligus merupakan Pendidikan Politik.

Kegiatan Forum Diskusi banyak informasi maupun statemen yang dapat diserap Bawaslu dari elemen masyarakat yang dapat digunakan sabagai langkah antisipasi agar mengurangi bisa penurunan pelanggaran pemilu. Ujar Mulat Bayu Aji

Pentingnya pemahaman setiap tahapan pemilu selanjutnya Komunitas Omah Tulis Bambang Hernanto meminta menjelaskan terkait aturan iklan kampanye sebagai penyampaian pesan kampanye melalui media radio untuk meyakinkan Pemilih memberi dukungannya.

Selanjutnya Kuswanto mengungkapkan bahwa Bawaslu Kab. Sukoharjo mengajak bersama untuk berperan aktif dan berpartisipasi dengan masyarakat agar pemilu kali ini tidak dinodai oleh Money Politik. Kuswanto menambahkan Pemilu perlu diawasi bersama sehingga suksesnya pemilu dapat menghasilkan wakil rakyat atau pemimpin bangsa yang sesuai dan berkerja untuk rakyat tanpa ada tendesi lainnya. Tambahnya