Ngulik #51: Ngobrol Unik 10 Tahapan Mediasi di Gubug Rakyat
|
Sukoharjo- Hari ini, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Sukoharjo melalui program unggulannya “NGULIK” (Ngobrol Unik), melakukan sosialisasi 10 Tahapan Mediasi dalam Sengketa Pemilu . (28/10/2021)
Mengambil latar di Gubug Rakyat, Desa Ngrombo, Kecamatan Baki, Ngobrol Unik edisi ke 51 dikemas dengan santai bersama Anggota Bawaslu Jateng Sri Wahyu Ananingsih, Anggota Bawaslu Sukoharjo Eko Budiyanto dan Tuan Rumah Gubug Rakyat Sunardi .
Perlu diketahui latar Gubug Rakyat Desa Ngrombo ini merupakan tempat berkumpulnya komunitas berbasis kemanusiaan dan sosial beranggota masyarakat umum dari berbagai golongan yang peduli terhadap sesama, yang diketuai oleh Sunardi. Gubug rakyat ini juga merupakan komunitas pengawas partisipatif.
Meskipun santai, secara lengkap Sri Wahyu Ananingsih menyampaikan 10 tahapan mediasi pemilu mulai dari pendahuluan, sambutan mediator, presentasi para pihak, kesepahaman awal, identifikasi masalah, negoisasi, pengambilan keputusan akhir, penyusunan Kesepakatan, hingga penutupan.
Selain itu jika masyarakat memerlukan informasi terkait kepemiluan dapat datang ke Kantor Bawaslu terdekat atau mengundang Bawaslu untuk hadir di masyarakat sebagai pembicara, kalau disini ada Bawaslu Kabupaten Sukoharjo, dikarenakan Sosialisasi Penyelesaian Sengketa ini menjadi tanggung jawab kita juga, tambah Ana.
Selama dialog interaktif, Eko Budiyanto memperjelas bahwa mediasi itu cara dimana nantinya proses musyawarah yang sistematis melibatkan para pihak untuk mencapai kesepakatan.
Jika kesepakatan itu tidak tercapai maka langkah selanjutnya adalah sidang adjudikasi, tambahnya.
Untuk mempersiapkan pemilu maupun pemilihan kedepan Bawaslu Kabupaten Sukoharjo telah menyiapkan Sumber Daya Manusia maupun Sarana dan Prasarana untuk menghadapi jika nanti terdapat sengketa pemilu maupun pemilihan di Kabupaten Sukoharjo
Sosialisasi 10 Tahapan Mediasi ini disajikan oleh Tim Ngulik Bawaslu Kabupaten Sukoharjo secara daring melalui kanal Youtube Bawaslu Kabupaten Sukoharjo yang dapat diakses oleh masyarakat umum.
