Jelang Pilkada 2020, Bawaslu Kab. Sukoharjo Berupaya Tingkatkan Kapasitas

Akhir pekan kemarin Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Sukoharjo melakukan kegiatan peningkatan kapasitas terhadap jajaran internal. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia  menyongsong Pilkada Tahun 2020, hal tersebut dikuti oleh Pimpinan dan Jajaran Bawaslu Kab. Sukoharjo yang dilakukan selama 2 (dua) hari pada jum’at-Sabtu 22-23 November 2019 di Hotel Grand Bintang Tawang Mangu Kabupaten Karanganyar.

Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Ketua Bawaslu Kab. Sukoharjo yakni Bambang Muryanto yang juga didampingi empat komisioner Bawaslu Kab. Sukoharjo diantaranya Rochmad Basuki, Eko Budiyanto, Uswatun Mufidah dan Muladi Wibowo. Pada kesempatannya bambang menyampaikan agar kegiatan ini dilakukan sebaik-baiknya agar seluruh staf mampu meningkatkan pemahamannya, sehingga mampu menjalankan tugasnya dengan baik.

Bambang menambahkan penyelenggara pemilu bersifat mandiri, tetap dengan mengedepankan professional dan berintegritas sehingga dapat menjadi pembentukan karakter yang kuat pada setiap pribadi di lingkungan sekretariat Bawaslu Kab. Sukoharjo diharapkan

Lebih lanjut dikatakan Uswatun Mufidah pentingnya penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dalam internal Sekretariat sebagai fondasi agar mampu berkomunikasi secara efektif dan efisien dalam menjalankan tugasnya.

Sementara Rochmad Basuki mengakui bahwa peningkatan pemahaman terhadap Sumber Daya Manusia menjadi penting agar dapat memahami situasi dengan mengedepankan efektifitas, kemampuan, integritas, kepercayaan diri serta ketelitian kerja. Sehingga staf sekretariat juga harus betul-betul maksimal dalam melakukan kerja sama dalam memberikan dukungan pada pelaksanaan tugas dan fungsi pengawasan.

Adapun materi pada peningkatan kapasitas tersebut yakni pemahaman materi Humas dan Protokoler yang disampaikan oleh Pelaksana Tugas Protokol Pemkab Sukoharjo Anik Suryaningsih. Adapun materi ini bertujuan untuk menyamakan persepsi pandangan dan fungsi tugas-tugas dari keprotokolan. Seperti misalnya pada saat kegiatan acara dapat kordinasi satu sama lain, dapat menyamakan visi misi untuk bekerjasama.

Selanjutnya materi terkait jurnalistik yang disampaikan oleh pimpinan redaksi slopos Suwarmin. Materi tersebut diharapkan sesuai dengan budaya dan karakter Bawaslu, sehingga mampu membuat produk berita yang informatif agar dapat menambah kepercayaan publik kepada lembaga Bawaslu.

Kegiatan peningkatan SDM ditutup dengan acara outbond yang dilakukan secara gabungan yakni Bawaslu Kab. Sukoharjo dan Bawaslu Kab. Sragen, kegiatan tersebut digelar di alam terbuka sehingga bermanfaat untuk meningkatkan keberanian dalam bertindak maupun berpendapat. Diharapkan dapat membentuk pola pikir yang kreatif, serta meningkatkan kecerdasan emosional dan spiritual dalam berinteraksi.

Outbound dikemas dalam berbagai bentuk permainan sehingga mampu menumbuhkan motivasi pada diri pesertanya. Namun juga ada pola permainan yang dilaksanakan dengan melibatkan kerja sama antar team ataupun masing-masing individu itu sendiri guna melatih pikiran dan aktivitas fisik yang memiliki nilai positif.